­

#22 sekelumit

by - Desember 13, 2019
bulan gerimis dan malam berangin langit buram dan wajah-wajah yang muram dalam kabut tipis dan sayup-sayup aku rebah di antara pengharapan-pengharapan, wangi teduh dan sinar melembut (desember, 2019) aku sudah lulus kuliah. terdengar sangat tiba-tiba. tapi yang sebenarnya terjadi adalah hari-hari gila dan melelahkan. aku menangis setiap hari, tidak tidur bermalam-malam, sakit kepala,...

Continue Reading

terbentur

by - November 10, 2019
setengah tiga ketika kereta yang membawaku dari lempuyangan berhenti di jenar yang sangat lengang setelahnya, kereta kembali bergegas dan hilang di ujung pandang, begitu saja stasiun ini sepi, kanan-kiri adalah pepohonan kering dan sawah-sawah tandus akibat tak ada hujan yang pernah lewat orang-orang hanya segelintir, bisa dihitung jari dan tak ada keriuhan apapun...

Continue Reading

kerlap-kerlip

by - September 20, 2019
tak pernah ada bintang di langit kota yang terlalu meriah tetapi malam-malam belakangan ini bulan berpendar dengan penuh kelam tapi terang benderang remang tapi hangat merekah segala bilur berangsur kabur dan dadaku disesaki perasaan samar aku menulis ini tidak dalam keadaan sedih ;itu pertama hal kedua, hari ini aku sama sekali tidak menangis...

Continue Reading

abu-abu

by - September 17, 2019
aku minta maaf, aku bikin anak manusia sedih dan sakit hati lagi malamnya aku menangis, tidak menduga dan bingung dengan cara hidup ini bekerja aku minta maaf sambil sesenggukan, tak tahu lagi kenapa perasaan sakitnya jadi balik menimpaku seperti ini jadi dua sampai tiga kali lipat sakitnya aku ingat diriku di kehidupan yang...

Continue Reading

asam lambung

by - Agustus 06, 2019
mau tau rasanya? apa ya bahasa indonesianya overwhelming? semua perasaan masuk. pingin muntah, tentu saja. GEMETAR, PUSING, JANTUNG BERDEGUP KENCANG, berdiri tegak juga nggak mampu, ah iya, OLENG, seperti orang teler, NAPAS JADI SESAK dan lapar, hari ini aku baru makan sekali. aku pingin dikata-katai goblok keras-keras tepat di depan telinga, kalau bisa...

Continue Reading

—yang tidak dibicarakan

by - Juni 29, 2019
mau berhenti dan menekan segala pikiran-pikiran yang menghimpit kepala sampai pusing dan rasanya pecah, berat tapi seseorang terus berkata "tenang, mima, tenang..." i love seeing my self doing better, anyway. meski jam dua pagi bisa tiba-tiba nangis, tanpa stimulus, tanpa tau apa yang sebenarnya sedang terjadi, tanpa mengerti bagaimana kekacauan itu mendadak meletus....

Continue Reading

puisi tak selesai

by - Juni 03, 2019
duapuluh kilo per jam menyusuri sudirman yang lengang dan tergenang lambat dan tercekat malam ke tigabelas di akhir tahun musim penghujan dan bulan benderang selepas subuh, setelah diputus kekasih  dan kecupan dingin yang mengendap di kening ... / mati, puisi ini tak akan rampung seseorang telah runtuh dan meluruh bersama segala hal sia-sia...

Continue Reading

Menyelami Pertunjukan: While You’re Away - Studio Batu

by - Mei 11, 2019
Rasanya sudah lama sekali nggak berpergian untuk melihat sebuah pertunjukan (apalagi yang inisiatornya cukup kondang di lingkup pertunjukan Jogja). Maka ketika kesempatan untuk itu betulan hadir, tepatnya di awal april yang sedang musim gerimis, saya jadi sungguh-sungguh dan bersemangat sekali untuk turut andil dalam pertunjukan tersebut –tentunya sebagai tukang apresiasi alias penonton. Pertunjukan...

Continue Reading

harap-harap tenang #2

by - Mei 08, 2019
toko buku post di bilik-bilik pasar santa, jumat sore dengan perasaan kosong, kucing mirip budi menggelayuti kaki, ajakan ngeteh dan pertanyaan seorang mas-mas "kamu baru pulang dari kantor ya?" magrib membeku di gerbong wanita, menyetel lagu-lagu dan melamun, tatapan seorang ibu paruh baya karena mataku basah, kepergok. 10 pagi seperti 5 sore, langit...

Continue Reading

harap-harap tenang

by - Mei 05, 2019
(hidup dua mingguan ini) sepuas ini bisa memaki anjing keras-keras jam satu pagi di sepanjang jalan simanjutak pada sepasang pengendara kawasaki ninja yang ngebut dari arah belakang dan knalpot-knalpot yang disetel bobokan.  siang bolong bersama tiga teman berbaring di atas kasur, menyomot buku-buku dari rak reyot, memutar satu albumnya ari lasso, minum teh...

Continue Reading

melesak

by - April 27, 2019
sesak banget. saya nggak tahu bagaimana cara untuk melepaskannya. hal-hal aneh dan liar terus berputar, menenggelamkan perasaan dan meracuni segala sesuatu yang tumbuh di kepala. sejak delapan jam yang lalu hingga sekarang, saya nggak bisa berhenti cemas dan menenangkan diri. pikiran jadi buyar, hati gusar, tawa dan celotehan mendadak pudar, yang tersisa tinggal...

Continue Reading

dan sesal-sesal yang menggelayuti hati

by - April 14, 2019
hari-hari berjalan sama seperti hari-hari lainnya. sepanjang hari bisa habis di jalanan dan bergumul dengan orang-orang, menemui banyak hal dan berakhir ambruk sambil memandangi langit-langit kamar. sisa hari yang lain bisa muncul dalam kondisi ambyar, pikiran penuh dan berisik, membatalkan semua rencana, menolak ditemui siapapun dan berakhir semedi sambil menyetel lagu sedih keras-keras....

Continue Reading

malam jatuh dan menyisih

by - April 12, 2019
di tengah riuh semarak kerumunan orang, di tengah gegap gempita malam yang onar, di tengah pendar meriah lampu panggung yang nyalang, di tengah sorak-sorai pening dan bising pekikan, diam-diam seseorang berbisik di dekat telinga "kamu brengsek" lirih dan gamblang aku kira kamu sedang melantur, tapi matamu menghunus ke arahku dan kamu tak lagi...

Continue Reading

spirited away

by - Maret 25, 2019
"is this the start of something wonderful and new? or one more dream that i cannot make true?" mampus ...

Continue Reading

perjalanan menuju bulan

by - Maret 20, 2019
gila       dan perasaan-perasaan       runyam tak terjelaskan       kenapa tatapan matanya                                                  aneh dan                                                  belakangan ini       memimpikannya       ...       sampai rasanya tidak mau terpejam       seolah dia benar-benar akan membuat       berantakan       dan kelimpungan      dan hilang kendali      dan roboh pada kelamnya malam                                        aku...

Continue Reading

perasaan aneh ini harus kunamai apa

by - Maret 12, 2019
tak pernah segugup ini ketika menyambangi sebuah kuburan dadaku berdesir dan entah kenapa, tanganku jadi terasa dingin sejujurnya aku bingung sekali berdiri di sana membuatku gemetar dan merinding, udaranya kering  serta belum pernah aku mendatangi pemakaman seorang diri begini aku bahkan tak yakin dia akan mengingatku tapi ragu-ragu, aku menyentuh pusaranya dan bicara...

Continue Reading

melantur

by - Maret 10, 2019
setengah tiga pagi ketika gerbang terbuka dan aku melesak masuk lantas lari ke kamar mandi untuk muntah-muntah akibat kopi latte campur es dingin dua gelas berkunang-kunang dan udara jogja yang jadi beku kalau sudah tengah malam menggigil dan gelak tawa yang terlalu berlebih sampai tumpah dan tak terasa kalau ternyata sudah menangis s...

Continue Reading

Katarsis #MerangkumPerasaan

by - Februari 27, 2019
Februari, 2019.                Di rumah sedang gerimis deras. Sore ini keadaan saya agak membaik setelah bertukar kabar dengan seorang kawan dan tidur siang selama dua jam. Hari ini sama sekali belum menangis dan saya menghabiskan banyak waktu dengan keluarga. Rasanya sungguh melegakan bisa mendengar suara ibu, bapak, adik-adik, dan kakak saling...

Continue Reading

nanar (puisi sedih)

by - Februari 24, 2019
setelah orang-orang memberondongiku dengan ucapan "selamat ya"malamnya aku justru histeris menjadi-jadiaku terisak sampai jam empat pagimenangis seperti tenggelam dan mau matimenangis seperti ...inilah akhirnyarasanya sedih sampai aku tak bisa bernapassedih sampai aku cuma bisa merendam diri sedih sampai aku tak mampu cerita pada orang-orangsampai aku tak mampu bilang aku ingin sekali dipeluksampai aku...

Continue Reading

Jakarta pereda demam

by - Februari 20, 2019
          Ekspektasi saya soal Jakarta yang runyam dan bikin pusing ternyata salah besar. Sebaliknya, saya justru menikmati setiap perjalanan saya menyusuri lika-liku ibukota, yang meski padat dan terik, tetapi nggak membuat saya penat dan dilanda kecemasan. Ini seperti... saya bisa larut dalam kekacauan yang lahir dari kota ini.         Nggak...

Continue Reading

kering dan layu

by - Februari 12, 2019
terhuyung-huyungdan dilanda mendungmungkin kita adalah anak-anak kesepianyang menjelma bagai hantu-hantu muramyang asing dan sayuyang kering dan layu meski nampak riang dan tumbuh liarmeski tawaku meledak dan lagakku berisikmeski serampangan dan begitu berantakansebenarnya aku pendiam dan sangat ringkihwarnaku redup dan aku tak banyak tersenyumemosiku gelap dan aku diam-diam mengecilmataku sembap dan sering sekali melamun...

Continue Reading

Hari ke sembilan

by - Januari 14, 2019
Sore hari sepulang dari kantor Setelah Gianyar lebat diguyur hujan Di perjalanan menuju belakang Kebo Iwa Diam-diam mataku memicing Ada yang menguar dan membuatku berdesir Jelas-jelas sesuatu seperti tengah merekah Hidungku mencium bau-bau yang enak Jalanan kuyup Genangan air Harum dupa Wangi bunga bekas banten Udara silir Basah daun pepohonan Dan lenskep desa...

Continue Reading

Denpasar dan pusing

by - Januari 13, 2019
Riuh dan sesak Klakson-klakson berisik Ibu kota yang padat Sembap dan serak Cemas-cemas mengusik Hari senin yang pekat Ibu-ibu tua bicara di depan lapak buah 'Beberapa hal akan datang, jangan lari atau terjerembap' Jadi tenang dan bersandarlah ...

Continue Reading