kerlap-kerlip

by - September 20, 2019

tak pernah ada bintang di langit kota yang terlalu meriah
tetapi malam-malam belakangan ini bulan berpendar dengan penuh
kelam tapi terang benderang
remang tapi hangat merekah
segala bilur berangsur kabur

dan dadaku disesaki perasaan samar

aku menulis ini tidak dalam keadaan sedih
;itu pertama
hal kedua, hari ini aku sama sekali tidak menangis
pikiranku tenang dan tak bergelombang
tak ada emosi lain yang meluap dan mencurah
pun suara-suara berisik yang meneriaki kepala
dan makian bangsat, bangsat, bangsat
atau rasa takut serta gelisah yang bergolak

kecuali;
aku menemukan diriku menjelma menjadi kerlap-kerlip kecil
yang riang dan semarak
berbinar dan berseri-seri
letup dan pecah; untuk perasaan-perasaan yang merona
debar-debar asing yang berloncatan
atau apa ini namanya, riuh rasa yang manis dan tiada habis

itu adalah hal ketiga, yang sangat mengusik dan akan ku perjelas dengan pertanyaan;
apakah aku sedang disihir?




19/9
di antara keadaan yang paradoks.

You May Also Like

0 Comments